BBMA adalah gabungan menggunakan Bollinger Bands dan Moving Average. Simak ulasan dibawah ini untuk pemakaian strategi berikut.
Sumber Video Youtube Provits Training
Salah satu strategi trading yang bisa menjadi pilihan Anda untuk mendapatkan profit besar hingga mencapai ribuan dollar adalah BBMA, yang diperkenalkan pertama kali oleh Oma Ally. Ia adalah seorang trader sukses dari Malaysia.
Oma Ally tidak pernah pelit membagikan ilmu yang dimilikinya. Selain merupakan founder strategi BBMA, ia juga aktif membimbing para trader supaya mereka bisa menghasilkan profit besar. Tidak mengherankan, hingga kini sudah banyak bukti sukses dari para trader yang menggunakan BBMA strategi ini.
Konsep BBMA Strategi
BBMA pada dasarnya merupakan gabungan dari indikator BB dan MA, yakni Bollinger Band serta Moving Average. Kedua indikator tersebut dapat Anda temukan pada MetaTrader 4.
Bollinger Band atau garis bollinger adalah sebuah indikator teknikal yang kerap digunakan untuk trading. Bahkan, sebagian trader beranggapan bahwa indikator ini merupakan kunci dasar supaya aktivitas trading bisa selalu menghasilkan profit.
Bollinger Band berbentuk garis yang ditarik di bagian dalam atau pada area sekitar struktur pergerakan harga. Indikator ini biasanya akan menunjukkan batas kenaikan atau penurunan suatu harga. Sementara itu, titik penting dari BB terletak pada pergerakan harga rata-rata yang pada akhirnya menujukkan trend utama dalam jangka menengah.
Bollinger Band terdiri atas tiga garis yang kerap dikenal sebagai garis atas, garis tengah, dan garis bawah (Top BB, Mid BB, dan Low BB). Melalui strategi BBMA, Bollinger Band digunakan sebagai support dan resistance.
Moving Average merupakan indikator yang menunjukkan nilai rata-rata dari sebuah data harga pada rentang waktu tertentu. Dengan demikian, trader bisa dengan mudah mengenali arah pergerakan atau trend harga secara umum.
Pada strategi BBMA, Moving Average digunakan untuk menemukan indikasi adanya perubahan trend harga. Selain itu, keberadaan MA tersebut juga sekaligus bermanfaat untuk menemukan peluang entry serta peluang untuk keluar dari transaksi.
Asas-asas BBMA
Terkait dengan strategi BBMA, Oma Ally menetapkan tiga asas yang disebut sebagai Hukum Asas. Berikut uraian mengenai hukum asas BBMA yang perlu Anda ketahui.
Setup Entry BBMA
Di dalam BBMA, terdapat tiga setup untuk entry. Berikut uraian mengenai ketiga setup entry tersebut.
Setup extreme ini terjadi ketika MA berada di luar garis atas atau garis bawah BB dan candlestick juga close di luar garis atas atau garis bawah BB. Jika demikian, maka lakukan sell di saat MA High 5/10 keluar dari garis atas BB, serta lakukan buy di saat MA Low 5/10 keluar dari garis bawah BB.
Market Hilang Volume terbentuk di akhir sebuah trend, yakni setelah terjadinya kenaikan atau penurunan. MHV dapat menjadi informasi bahwa momentum buy (naik) atau sell (turun) mulai melemah atau tidak lagi memiliki kekuatan untuk melanjutkan trend.
MHV terbentuk setelah terjadinya setup extreme ‘buy’ atau ‘sell’. Para trader biasa mengenalnya dengan sebutan Double Top dan Double Bottom.
MHV dianggap valid apabila harga tidak close di luar garis atas dan garis bawah BB, serta hanya meninggalkan bayangan (shadow) candle di luar garis atas dan garis bawah BB. Sementara itu, MHV dianggap batal atau tidak valid apabila harga berhasil tembus dan close di luar garis atas dan garis bawah BB.
Setup Re-Entry terbentuk saat terjadi penurunan atau kenaikan harga yang signifikan dan diikuti pola sideway atau ranging. Setup Re-Entry terbaik untuk melakukan sell adalah ketika harga sedang mencari tempat pertemuan MA 5/10 High dan terdapat garis tengah BB yang berhimpitan dengan MA 5/10 tersebut. Sementra itu, saat terbaik untuk buy adalah ketika harga sedang mencari tempat pertemuan MA 5/10 Low dan terdapat garis tengah BB yang berhimpitan dengan MA 5/10 tersebut.
Joint / like fanpage Facebook kami di Provits Training
Follow us :
Twitter : @ProvitsTraining
Instagram : @ProvitsTraining
Youtube : Provits Training
Buy or Sell Just Profit